Bone, Global Terkini– Guru adalah pelaku sekaligus penggerak pembagunan sumber daya manusia, mereka memiliki peran dan tanggungjawab besar terutama dalam membentuk karakter generasi.
Hal ini disampaikan Kadis Pendidikan Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, H Andi Fajaruddin saat membuka kegiatan Lokakarya angkatan ke 7 Panen Hasil Belajar Program Pendidikan Guru Penggerak, di Sentosa Room Hotel Novena, Sabtu 8 Juli lalu.
Kegiatan tidak hanya dihadiri para guru pengawas, tapi juga kepala sekolah TK sampai SMA, dan Kepala Balai Besar Guru Penggerak Sulsel diwakili Dr. Aswin.
” Guru bukan sekedar hanya mengajar dan memberikan ilmu, tapi harus juga bangun karakter karena saya pikir karakter inilah yang paling penting bagi bangsa kita sekarang ini, ” Kata Andi Fajaruddin dalam sambutannya.
Sementara itu, Aswin berharap para guru kreatif dalam proses belajar mengajar agar anak tidak merasa bosan dan jenuh.
” Harapan pemerintah kepada guru penggerak sangat besar, karena guru dipersiapkan menjadi pemimpin yang nantinya akan mengisi formasi Kepala Sekolah, Pengawas, dan jabatan lain yang relevan, ” Katanya.
Kadis Pendidikan kemudian mengukuhkan sebanyak 117 orang menjadi calon Guru Penggerak (GP) secara simbolis dengan Mukhlis dari SMP Negeri 2 Watampone sebagai Koordinator. Ditandai dengan pemasangan selempang dilanjutkan penandatanganan komitmen calon GP berurutan sesuai kelompok.
Panitia Pelaksana, Sultan Hamid merinci peserta yang hadir terdiri dari TK 1 orang SMP 33, SD 52, SMK 14 dan SMA 17 orang.
Seorang calon GP, Supratman mengatakan, seleksi GP lebih dominan dilakukan secara daring, di mana angkatan ke 7 ini terbanyak diikuti Guru Bone.
Untuk diketahui, kegiatan ini merupakan tahapan memanen hasil, aksi nyata dan praktek terbaik para calon Guru Penggerak di sekolah masing-masing selama mengikuti pendidikan, dan selanjutnya berbagi hasil panen kepada pihak terkait.
Balai Besar Besar Guru Penggerak (BBGP) Sulawesi Selatan menggelar kegiatan kali ini bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Bone.
Usai Pembukaan, Kepala Dinas Pendidikan bersama perwakilan Kepala Balai Guru Penggerak Sulsel mengunjungi pameran karya para calon Guru Penggerak angkatan 7 yang dipajang di sekeliling Sentosa Room.
Mereka dengan seksama mendengar penjelasan calon GP yang terdiri dari 5 orang setiap kelompok, ditambah fasilitator dan pengajar praktek.