EkonomiHukrimNewsPeristiwaRagam

Mengaku Diutus Sekprov, 2 Supplier Lobi Amankan Kisruh BPNT

482
×

Mengaku Diutus Sekprov, 2 Supplier Lobi Amankan Kisruh BPNT

Sebarkan artikel ini

 

Bone,Globalterkini.Com- Kisruh terkait Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) terus berlanjut, dua orang mengaku supplier dari CV Adi Utama Mandiri dan PT Pilar Manessa Indoland datang menemui ketua Aliansi Pemuda Bone Menggugat (PBM), Minggu, 20 September malam.

Mereka mengaku diutus oleh Sekretaris Daerah Provinsi (Sekprov) Sulawesi Selatan. Tujuannya, untuk mengamankan Ketua Aliansi dan wartawan terkait kisruh yang terjadi.

” Iya semalam kita ketemu di cafe Garden Eight, mereka mengatakan jika Sekprov ingin masalah ini damai, juga menanyakan apa yang saya inginkan, mereka mencoba melobi, tapi saya sampaikan agar mereka kembali saja, ” Kata Ketua Aliansi PBM, Arman, Senin 21 September 2020.

Baca Juga :   Mananti Atensi Pemerintah Daerah, Sekolah Ini Perlu Dibenahi

Sementara, Sekprov Sulawesi Selatan Abdul Hayat Gani yang dikonfirmasi via WhatsApp, justru mengaku tidak tahu dan enggan berkomentar banyak.

” Aku tidak tahu dinda, aku tidak pernah merasa mengutus, maaf aku lagi rapat, ” Kata Abdul Hayat Gani.

Dia juga mengaku akan mengirim surat balasan tambahan untuk somasi yang dilayangkan Aliansi PBM, lantaran jawaban sebelumnya dianggap tidak substansial.

Sebelumnya, Aliansi PBM melayangkan somasi ke Sekprov Sulsel sehubungan dugaan adanya pemotongan hingga setoran ke pihak Tikor dan TKSK, perusahaan diduga titipan pejabat, serta penerbitan SK yang dinilai tanpa dasar hukum dan aturan yang jelas.

Baca Juga :   Marak Korupsi Dana Desa di Bone, Ketua WAC Usulkan Inspektorat Dibubarkan

Penulis: Indra Mahendra

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *