EkonomiNewsPeristiwaRagam

Kantor Pelayanan Pajak Pratama Peringati Hakordia Lewat Dialog

×

Kantor Pelayanan Pajak Pratama Peringati Hakordia Lewat Dialog

Sebarkan artikel ini

 

Bone, Globalterkini.Com| Memperingati Hari Anti Korupsi Se Dunia (HAKORDIA) berbagai kegiatan digelar. Tidak mau ketinggalan, Kantor pelayanan Pajak Pratama (KPP) Watampone mengisi hakordia dengan menggelar Dialog, Jumat 10 Desember 2021.

Mengangkat tema “Perkuat budaya anti Korupsi, wujudkan KemenKeu satu yang terpercaya, menuju Indonesia tangguh dan tumbuh”, acara tersebut berlangsung lancar di Aula KPP, Jl Ahmad Yani, Kelurahan Macanang, Bone Sulawesi Selatan.

” Korupsi tidak akan terjadi jika kita memiliki Integritas kuat, berawal dari diri sendiri, karena seperti apapun kemampuan dan kekuatan yang kita punya, jika Integritas peradaban kuat, maka sulit terjadi Korupsi, ” Ujar Kepala KPP, Hadiningrat Nusantoro.

Baca Juga :   Kukuhkan KWT Kartini, Ketua Dekranasda Sampaikan Pesan Gubernur Sulsel Untuk Bone

” Kami memiliki beberapa nilai dan lini mengantisipasi terjadi Korupsi, antara lain nilai integritas, profesionalisme dan nilai pelayanan, ada juga Kode Etik wajib diikuti pegawai, selain itu ada lini kami sendiri, yakni pimpinan memberi contoh, kepatuhan Internal, hingga ke inspektorat jendral (pengawasan berikutnya). Ke depan kesadaran bersama, peradaban Indonesia adalah anti Korupsi, ” Imbuhnya.

Di kesempatan sama, Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN), Riantok Juhirman mengatakan, pihaknya dan Inspektorat Daerah akan selalu bersinergi, menjaga integritas kerja demi meningkatkan pengabdian.

Baca Juga :   Dituding Turut Nikmati Dana BPNT, DPRD Minta Klarifikasi Dinsos

Senada, Plt Kepala inspektorat Daerah, H Ilham mengatakan KPP Pratama dan KPPN mempunyai hubungan erat, begitupun dengan Inspektorat Daerah yang merupakan pengawas internal Pemerintah Daerah, membantu Bupati melakukan pembinaan terhadap pelaksanaan urusan pemerintah kewenangan Daerah.

Sementara dari pihak akademisi, Dosen STIA YAPI, Zainal mengatakan, ” Korupsi berarti kerusakan, kebobrokan dan kebusukan yang juga bisa dikatakan kejahatan luar biasa, menyebabkan kerusakan baik di lingkup pribadi, keluarga dan masyarakat dan berdampak jangka panjang, ” Katanya.

Untuk diketahui, dalam kegiatan tersebut hadir juga Direktur Jendral Bea Cukai dan Jajaran Eselon 4. Adapun pegawai Kementrian Keuangan Wilayah Watampone, mengikuti Via Zoom.

Baca Juga :   Warga Datangi Kantor DPRD, Protes Planet Cinema

Penulis: Andi Trisna.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *