NewsPendidikanPeristiwaPolitik

Wabub Sergai Tinjau Pelaksanaan Pilkades Serentak

623
×

Wabub Sergai Tinjau Pelaksanaan Pilkades Serentak

Sebarkan artikel ini

Sergai, Globalterkini.com – Kabupaten Serdang Bedagai, terdiri dari 16 Kecamatan dan 121 Desa, menggelar Pemilihan Kepala Desa serentak hari ini. Rabu, 30 Oktober 2019.

Pantauan media ini, wakil Bupati Sergai, H. Darma Wijaya, menggunakan hak pilihnya di Desa Dolok Manampang, Kecamatan Dolok Masihul, sekaligus melakukan peninjauan tempat pemungutan suara (TPS) di tiga kecamatan pada Pilkades serentak tahun (2019) ini.

Saat menuju tempat pencoblosan, wakil Bupati menyapa masyarakat disekitar TPS. Begitupun dengan masyarakat, sangat antusias menyambut kedatangan wabup beserta Kapolres Sergai, AKBP H. Juliarman Eka Putra Pasaribu, S.Sos, SIK, M.Si. Turut pula ketua GOPTKI, Hj. Rosmaida Darma Wijaya, Kadis PMD, H. Ikhsan, AP, M.Si, Camat serta Muspika Kecamatan.

Baca Juga :   Polisi Akhirnya Meringkus Pelaku Penikaman Siswa SUPM Bone

Adapun TPS yang ditinjau antara lain, Desa Dolok Manampang, Desa Sarang Torop, Desa Pekan Kamis dan Desa Batu 13, Kecamatan Dolok Masihul. Sedangkan di Kecamatan Sei Rampah, Wabup Sergai meninjau TPS Desa Firdaus dan di Kecamatan Tanjung Beringin meninjau TPS Desa Pekan Tanjung Beringin dan Desa Tebing Tinggi.

Wabup Sergai dalam sambutannya menyampaikan, bahwa dari 121 desa yang menyelenggarakan Pilkades, ia berharap pesta demokrasi terlaksana dengan aman, tertib, lancar dan tidak ada perselisihan. Karena pada dasarnya terselenggaranya Pilkades ini bertujuan membangun desa untuk menuju desa yang lebih baik. “Saya melihat, Pilkades pada tahun ini masyarakatnya terlihat antusias menggunakan hak pilihnya. Semua ini merupakan bentuk demokrasi kita yang sangat baik, dengan berdemokrasi kita akan mencetak pemimpin-pemimpin yang baik dan bijaksana” Ujar Darma.

Baca Juga :   Bupati Bone Buka Musrenbang RKPD Kabupaten Tahun 2024

Lanjut disampaikan, kepada siapapun yang menang dan terpilih, maka kita harus tertib menjaga kekondusifan serta menerima secara legowo. Setelah terjadinya pemilihan ini, kita semua harus bekerja sama membangun desa dan tidak ada lagi kelompok – kelompok para pendukung, baik yang terpilih atau tidak terpilih. Yang ada hanya persatuan dan kesatuan dalam membangun Negeri. Pungkasnya.

( Budi Lubis )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *