BONE, Global Terkini – Pemerintah kabupaten Bone melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Litbangda) melaksanakan Bone Inovation Fest 2021 di Ballroom Makkasau, gedung Yulia, kelurahan Macanang kecamatan Tanete Riattang Barat, dan dibuka langsung oleh Bupati Bone, Dr. H.A. Fahsar M. Padjalangi M.Si Selasa 15 Juni 2021.
.Kepala Badan Litbangda Kabupaten Bone, Hj. A. Nurmalia, S.H.,M.H. mengatakan jika pelaksanaan kegiatan Bone Inovation Fest 2021 ini sudah dimulai sejak bulan Maret hingga Juni. “Inovasi dibagi menjadi dua kategori, yakni layanan publik yang diikuti perangkat daerah dan wirausahawan yang diikuti masyarakat.” kata Andi Nurmalia.
“Saat ini, melalui seleksi yang ketat sudah terpilih dan diberikan penghargaan kepada 10 top pelayanan publik dan 10 top wirausahawan. Ini dilakukan untuk menumbuhkan budaya kreatif pelayanan publik dan wirausahawan dari masyarakat.” Katanya, menambahkan.
Sementara itu, kepala Pusat Litbang KMP LAN RI Makassar, Dr. A. Taufik, mengucapkan selamat kepada para inovator Kabupaten Bone yang meluncurkan karya dan pemikirannya. “Kepada masyarakat kabupaten Bone yang tidak pernah berhenti berproses, saya ucapkan selamat. Banyak sekali inovasi yang diciptakan dan menginspirasi daerah lain,” Ujar Taufik.
“Sejak 2018 saya menjadi Direktur LAN Makassar, Bone salah satu Kabupaten yang menjadi laboratorium Inovasi Nasional, dan tidak ada inovasi yang lahir tanpa dukungan pemimpin. Itulah Bapak.Dr.H.A. Fahsar M Padjalangi,M.Si..” Tambahnya.
Bupati Bone menuturkan, dengan adanya sejumlah inovasi yang dilahirkan perangkat daerah dan masyarakat, menjadikan Bone urutan pertama secara nasional sebagai kabupaten inovatif. “Kabupaten Bone urutan pertama secara nasional kabupaten inovatif. Sedikit lagi masuk kabupaten sangat inovatif,” Ujar Andi Fashar.
Dijelaskan, kategori kabupaten kota sangat inovatif mendapatkan Dana Intensif Daerah (DID). Selain itu, kita juga mendapatkan perhatian serius dari Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) melalui Gerakan Masyarakat Lisu Massikola (Gemar Limas).” tambahnya.
“Kendati demikian, inovasi yang lahir, paling penting berdampak langsung kepada masyarakat. Inovasi pelayanan publik dan wirausahawan muaranya berdampak pada pelayanan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Bone.” Kata Andi Fahsar.
Tim juri penilai Bone Innovation Fest 2021, dipimpin oleh kepala pusat Litbang KMP LAN RI Makassar, Dr..A. Taufik, Sekda Bone, Drs. H. Andi Islamuddin, direktur Inpvasi dan Wirausahawan Unhas, Dr. Muhammad Akbar, Andi Citra Lina, Ph.D. dan Hj. Andi Nurmalia, S.H., M.H.
Pada kesempatan itu, empat kepala OPD yang mengikuti latpim 2 LAN RI Makassar, ditampilkan dalam kegiatan tersebut. Yakni, Inovasi Putri Indah (Pusat Riset Inovasi Daerah) oleh Kepala Balitbangda Bone, Hj Andi Nurmalia, SH.,MH, Konvergensi dan Sinkronisasi Penanganan Stunting (Konro Panas), oleh Kepala Bappeda Bone, Dr. Ade Fariq Ashar. Sistem Aplikasi Pngaduan masyarakat dan Pelaporan Anggota Satpol PP Kabupaten Bone (SAPPA BONE). oleh kasatpol PP Bone, Andi Akbar, S.Pd.,M.Pd, dan Pelayanan Pilar Sehat dan Ekonomi Keluarga(Layar Hatiku) oleh kepala Dinas Ketahanan Pangan, H. Andi Asman Sulaiman, S. Sos.,M.M. (*) Trisna