EkonomiNewsPeristiwaRagam

Warga Meradang, Bangunan Planet Cinema Disoal

10487
×

Warga Meradang, Bangunan Planet Cinema Disoal

Sebarkan artikel ini

Bone, Global Terkini- Sejumlah warga BTN Mahkota II meradang, bangunan Planet Cinema yang terletak di Jl Dr Wahidin, Bone Sulsel dinilai merugikan.

Selain kerap mengakibatkan banjir, Izin Mendirikan Bangunan Perusahaan tersebut juga diduga bermasalah.

Mewakili warga lainnya, Andi Anca menyebut, sejak bangunan itu ada, rumah mereka yang letaknya tepat dibelakang kerap kebanjiran saat hujan. Bahkan kata dia, bangunan pagar Planet Cinema diduga menyalahi Izin Mendirikan Bangunan (IMB).

” Dalam IMB itu kan ada jarak, antara pagar dengan pinggir selokan harusnya 1 meter, tapi faktanya tak seperti itu, ” Kata Andi Anca, Kamis 6 Februari 2020.

Baca Juga :   Sergai Gelar Sosialisasi dan Pembinaan TIK

Masih kata Andi Anca, terbitnya IMB pun diduga bermasalah, pasalnya tak ada persetujuan dari warga sebelumnya.

” Salah satu syaratkan harus ada tanda tangan pernyataan tak keberatan, kami tak pernah lakukan itu, jadi bagaimana IMB nya bisa terbit, ” Ujarnya.

Lebih jauh, Andi Anca didampingi sejumlah warga lain mengaku kesal lantaran keluhan mereka tak pernah dihiraukan pihak Planet Cinema.

Ditempat sama, Plt Lurah Macanang, Andi Aidil mendampingi Camat Tanete Riattang Barat, Hasnawati Ramli menyebut, akan coba melanjutkan mediasi yang dilakukan pemerintahan sebelumnya.

Baca Juga :   Sosialisasi dan Launching Kegiatan Pelayanan Publik 'Jemari Perak' DPMPTSP Bone

” Sebelumnya pernah coba dilakukan mediasi, pihak DPMPTSP juga sudah memberi penjelasan, tapi warga belum puas, bahkan mereka dijanji akan dipertemukan dengan pihak Planet Cinema, ” Kata Andi Aidil.

” Tapi sampai sekarang tak ada, jadi memang tak ada itikad baik dari mereka untuk menyelesaikan persoalan ini, ” Sambung Andi Anca.

Hingga berita ini dimuat belum ada klarifikasi dari pihak terkait. Rencananya pihak Planet Cinema akan menggelar soft launching besok.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *