Mamasa, Global Terkini- Gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulawesi Barat yang dijadwalkan berlangsung di Kabupaten Mamuju Tengah pada tahun 2026 mendatang masih menyisakan tanda tanya besar.
Alih-alih menumbuhkan semangat kompetisi antarkabupaten, ajang olahraga bergengsi tingkat provinsi itu kini justru menimbulkan keraguan di kalangan publik.
Gubernur Sulawesi Barat, Suhardi Duka, tak menampik adanya ketidakpastian tersebut. Politisi senior dari Partai Demokrat itu mengaku bahwa rencana pelaksanaan Porprov masih belum menemukan kepastian yang solid.
“Orang bilang piti-piti. Boleh iya boleh tidak,” singkat Suhardi Duka, Kamis, 9 Oktober 2025.
Pernyataan bernada gamang dari orang nomor satu di Sulbar itu sontak memunculkan berbagai spekulasi. Sejumlah pihak mempertanyakan kesiapan pemerintah daerah dan panitia penyelenggara, mengingat Porprov seharusnya menjadi momentum pembinaan atlet daerah menuju ajang yang lebih tinggi.
Sebagai catatan, Porprov biasanya digelar setiap empat tahun sekali, seiring dengan siklus Pekan Olahraga Nasional (PON). Namun, di beberapa provinsi, penyelenggaraannya bisa dilakukan dua tahun sekali, tergantung pada kebijakan daerah masing-masing.
Kini, menjelang 2026, publik menanti kepastian, apakah Porprov Sulbar akan benar-benar digelar di Mamuju Tengah, atau sekadar menjadi wacana yang “piti-piti” seperti kata Gubernur.