Makassar, Globalterkini.Com- Guna memotivasi perempuan untuk aktif di ruang publik, khususnya kepemimpinan politik. Lembaga pengabdian UNM bersama Komunitas Makassar Women Studies dan IPMIBAR gelar pelatihan kepemimpinan.
Kegiatan bertema “Perempuan Dalam Perspektif Gender” itu berlangsung di Jl Boungeville raya, Makassar, Minggu 07 juli 2019. Dihadiri puluhan mahasiswa dari beberapa kampus.
Kordinator Makassar Women Studies, Ana Mardiani dalam sambutannya mengungkap pentingnya pelatihan tersebut sebagai tanggungjawab komunitas dalam mengawal isu perempuan.
” Tak lupa saya ucapkan terimakasih kepada tim pengabdi UNM atas kesediaannya menginisiasi forum semacam ini, semoga ke depan dapat diprogramkan dan diadakan kegiatan yang lebih besar, ” Ujar Ana dalam rilisnya.
Selain Ana, dalam kegiatan tersebut hadir pula Dr Hj Musdaliah Mustadjar dan Siti Indah Khazanah sebagai narasumber.
Musdaliah Mustadjar, dalam materinya menguraikan pandangan sosiologi gender dalam pembagian kerja perempuan dan laki-laki, khususnya dalam masyarakat bugis. Dimana hal itu didasarkan pada kesepakatan bersama dalam rumah tangga.
” Intinya gender itu hasil konstruksi masyarakat, perempuan harus turut andil agar bisa menggerakkan partisipasi perempuan dikemudian hari, ” Ujar Dosen sosiologi gender UNM itu.
Senada, Koordinator rumah kajian filsafat Makassar, Siti Indah Khazanah menyampaikan perlunya menempatkan perempuan pada definisi filosofis agar tak bias gender.
” Karena konsep gender sangat tergantung pada konteks sosial, akhirnya perspektifnya (sudut pandang) parsial dan berbeda-beda. Nah itu sebabnya pandangan filosofis wajib agar kita bisa mendudukan perempuan dalam makna yang lebih universal, ” Katanya.
Penulis: Indra Mahendra