BONE,GLOBALTERKINI.COM- Setelah sempat berseteru cukup lama dengan oknum anggota satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) terkait tindakan penganiayaan yang dialaminya. Ketua Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Andi Takdir, akhirnya sepakat berdamai.
Dihubungi via Handfhone, Ayah dua orang anak itu menegaskan, keputusan yang ia ambil murni keinginan hati nuraninya tanpa tekanan dari siapa pun.
“Saya tak dendam dengan mereka, meski sempat terbawa emosi, tapi setelah melihat kondisi keluarganya, khususnya Andi Bahar (Pol-PP) saya justru merasa iba dan memaafkan mereka, saya pun sepakat berdamai dengan menandatangani surat pernyataan” Kata Takdir, Selasa 6 Maret 2018
Dihubungi perihal tersebut, Kepala Seksi Pidana Umum (Kasi Pidum) Kejaksaan Negeri Bone, Adnan Hamzah yang menangani perkara itu membenarkan, meski demikian dirinya memastikan, proses hukum tetap berlanjut.
“Betul sudah berdamai saat sidang ke dua, hal itu patut kita syukuri dan semoga saja dengan perdamaian itu dapat memulihkan hubungan kedua pihak, namun perlu kita pahami, perdamaian itu tak menggugurkan proses hukum, jadi kasusnya tetap lanjut” Tegas Adnan.
Penulis: Indra Mahendra