Bone, Globalterkini.Com- Diminta memberikan penjelasan terkait kenaikan tarif air secara sepihak sebesar 52 persen, Direktur Utama (Dirut) PDAM “Wae Manurunge” Andi Sofyan Galigo diam mematung.
Hal tersebut terlihat saat puluhan Mahasiwa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) menggelar aksi demo di halaman kantor Bupati Bone, Jl Ahmad Yani, Bone, Sulawesi Selatan.
“Kami minta Dirut mundur dari jabatan dan mengembalikan tarif sebelumnya, diminta memberi penjelasan saja dia tak mampu, orang tak berkompeten memimpin, berarti ada ‘kongkalikong’ wajar saja PDAM itu sakit,” Seru Korlap Aksi, Iwan Taruna, Selasa 19 Februari 2019.
Sementara itu, mewakili Bupati, Kabag Hukum Setda Bone, Anwar, didampingi Staf Ahli Bidang Pemerintah, Andi Sumardi, mengatakan, “Berikan kami kesempatan untuk mengkaji hal ini,” Katanya.
Sebelumnya, HMI Bone melakukan aksi serupa pada 30 November 2018, bahkan berujung ricuh saat itu, Iwan Taruna (Korlap) terluka. Namun hingga kini, persoalan terkait tarif tersebut belum juga ada kejelasan.
Penulis: Indra Mahendra