Mamasa, Global Terkini- Sebuah video siaran langsung di media sosial memantik gelombang keprihatinan publik. Dalam rekaman berdurasi lebih dari lima menit itu, seorang pasien lanjut usia terlihat sekarat dan akhirnya meninggal dunia di Puskesmas Nosu, Kabupaten Mamasa Sulawesi Barat, tanpa satu pun tenaga medis datang memberi pertolongan.
Video tersebut direkam dan diunggah akun Facebook Karyaindah Rombelinggi pada Jumat malam, 1 Agustus 2025.
Dalam tayangan itu, tampak beberapa warga panik dan berupaya menenangkan pasien yang kondisinya kritis. Namun, suasana makin mencekam karena tak ada petugas medis yang muncul.
“Saya siaran langsung karena sudah 15 menit menunggu, tapi tidak ada petugas. Pasien dalam kondisi darurat,” ujar perekam video dalam siaran langsungnya.
Ia mengaku berada di lokasi untuk mengantar pasien, namun harus menunggu tanpa kepastian. Di tengah kepanikan, ia melontarkan kekecewaannya terhadap pelayanan di fasilitas kesehatan tersebut.
“Kalau begini, bagaimana masyarakat bisa merasa aman berobat di sini. Saya siap bertanggung jawab atas rekaman ini, karena saya tidak tahan melihat kondisi pasien yang makin kritis tanpa bantuan medis,” lanjutnya.
Tragisnya, di menit keempat lewat empat puluh detik, pasien tersebut menghembuskan napas terakhir.
“Sudah, mau bagaimana lagi. Sudah meninggal, kasihan orang tua,” katanya lirih dalam video, yang kini ramai dibagikan warganet.
Upaya konfirmasi kepada Kepala Puskesmas Nosu hingga berita ini diturunkan belum membuahkan hasil. Panggilan dan pesan dari wartawan tak kunjung direspons.