Bone, Global Terkini- Pagi itu suasana di SDN 2 Manurunge nampak berbeda, seluruh murid kompak membawa bekal dari rumah, berisi berbagai menu makanan sehat ditambah satu butir telur ayam kampung, Sabtu 24 Mei 2025.
Terlihat tidak seperti biasa, meski sebenarnya beberapa kelas di sekolah tersebut sudah menerapkan kegiatan demikian jauh-jauh hari.
Kegiatan itu diberi nama “Gemalur” singkatan dari Gemar Makan Telur.
Tujuannya, untuk mendukung pemerintah mewujudkan peningkatan asupan gizi, protein, meningkatkan imunitas dan memberantas stunting atau gagal tumbuh pada anak.
Gemalur di lingkungan sekolah dasar diharapkan dapat menjadi salah satu bentuk intervensi strategis dalam mencapai tujuan tersebut.
Plh Kepala Sekolah SDN 2 Manurunge, Hj Hasmiyati S.Pd mengatakan, sekolah merupakan tempat yang efektif dalam membentuk kebiasaan makan anak melalui program-program gizi yang terintegrasi dalam kegiatan belajar mengajar.
Program Gemalur sejalan dengan pendekatan promotif dan preventif dalam upaya kesehatan masyarakat. Selain memberikan edukasi gizi kepada murid, kegiatan ini mengedepankan partisipasi aktif murid dalam bentuk praktik langsung.
Model kegiatan ini juga telah terbukti meningkatkan pengetahuan dan sikap murid terhadap konsumsi makanan sehat.
Keberhasilan program ini sangat bergantung pada kolaborasi berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, pihak sekolah, tenaga kesehatan, dan masyarakat. Dukungan dari Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, serta partisipasi aktif guru dan orang tua akan memperkuat dampak kegiatan dan memastikan keberlanjutannya
“Kita berharap kegiatan Gemalur prevalensi stunting di Bone dapat ditekan, membentuk generasi anak sehat, kuat, dan produktif di masa depan,” kata Hj Hasmiyati.
“Di sini bukan cuma makanan, para murid juga kami sarankan bawa air minum dari rumah, jangan kemasan. Ini upaya untuk pembiasaan sarapan bergizi,” tambahnya.
Murid-murid begitu antusias mengikuti kegiatan, sambil menikmati sarapan sesekali mereka terlihat bersenda gurau dengan teman dan wali kelas, suasana hangat penuh kekeluargaan terasa kental.
Pada 2024 lalu, pemerintah provinsi Sulawesi Selatan juga pernah menggelar kegiatan gerakan makan telur serentak di 24 Kabupaten-kota, guna menekan stunting. Waktu itu penjabat gubernur adalah Zudan Arif Fakhrulloh.
Katanya, dia akan menggerakkan kegemaran makan bergizi untuk menurunkan stunting dari 27,4 persen menjadi 20 persen.
Untuk diketahui, SDN 2 Manurunge adalah salah satu sekolah unggulan, terletak di Jl MH Tamrin, Kabupaten Bone Sulawesi Selatan.
