Bone,Globalterkini.Com- Pemandangan tak biasa nampak pada jalan penghubung 2 dusun di Desa Selli, Kecamatan Bengo, Bone Sulawesi Selatan. Tak hanya rusak parah, pada jalan tersebut juga nampak beberapa tanaman pisang dan tumpukan tongkol jagung.
Tanaman tersebut ternyata merupakan bentuk protes masyarakat kepada Pemerintah, lantaran sama sekali tak memberi perhatian pada kondisi jalan dimaksud, sedangkan tongkol jagung digunakan sebagai pengganti pasir menutupi lubang jalan.
” Kami tanam pisang karena melihat memang layak ditanami, ini juga bentuk kritik kami kepada pemerintah karena tak ada perhatian sama sekali, padahal kami taat bayar pajak, ” Ujar warga yang menolak dipublikasikan namanya, Sabtu 13 Juni 2020.
Dia menerangkan, alasan jalan tersebut tak kunjung diperbaiki lantaran Desa disebut tak memiliki kewenangan untuk memperbaiki.
” Itu disampaikan langsung oleh seorang anggota BPD, SN (40) di Masjid Nurul Ahmad usai shalat jum’at kemarin, jelas kami keberatan, lalu apa gunanya desa dan kemana semua anggaran yang begitu banyak, ” Katanya.
Belum ada klarifikasi dari pihak terkait sehubungan hal tersebut, Kepala Desa (Kades) Selli saat dihubungi via telepon seluler, sedang tak berada ditempat.
Dari ujung telepon, seorang wanita mengatakan jika sang Kades sedang ke sawah. Beberapa waktu kemudian, saat dihubungi kembali, telepon aktif berulang kali tapi tak dijawab.
Penulis: Indra Mahendra