Bone, Globalterkini.Com- Menanggapi kisruh belum adanya kepastian hukum untuk Syamsia terkait laporan dugaan penipuan yang dilayangkannya sejak 2017 lalu. Pihak Kepolisian melalui Kepala Unit (Kanit) Ekonomi Sat Reskrim Polres Bone, Ipda Dodie Ramaputra akhirnya angkat suara.
Ditemui di ruang kerjanya, Jl Yos Sudarso, Ipda Dodie menegaskan, jika terkait laporan dugaan penipuan yang menurut Syamsia jumlahnya Rp 800 juta tersebut telah ada kepastian hukum.
” Kebetulan laporan itu kami yang tangani, sudah ada kepastian hukum. Oktober 2017, kami telah menyerahkan lembar A2 (Perkembangan hasil penyelidikan belum dapat ditindak lanjuti ke penyidikan) karena tak cukup bukti, melalui kuasa hukumnya kala itu, ” Kata Dodie, Jumat 12 Juli 2019.
” Tapi laporannya kan bukan cuma satu, ada beberapa, bahkan masih ada laporan yang juga terkait dugaan penipuan melibatkan pegadaian, itu proses penyelidikannya hampir rampung, sisa kita lakukan gelar perkara untuk menentukan sikap, ” Tambahnya.
Sebelumnya, Andi Syamsia Bunga, warga Jl Husain Jeddawi melaporkan Musfida, Istri oknum Polisi Militer (PM) ke Mapolres Bone terkait dugaan penipuan dan penggelapan.
Namun menurut pengakuannya, sejak melapor 2017 lalu. Hingga kini belum juga mendapat kepastian hukum.
Penulis: Indra Mahendra
