Bone, Global Terkini- Tepat di momen Hari Santri Nasional, Rabu 22 Oktober 2025, komunitas Vespa Sarungan Bone (VSB) memperingati hari jadi pertamanya dengan menggelar kemah dan dzikir bersama di desa Lemoape, kecamatan Palakka, kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
Kegiatan ini dihadiri puluhan pecinta motor klasik (scooteris) yang datang dari berbagai wilayah Bone. Suasana kegiatan berlangsung khidmat dan penuh kekeluargaan, di mana para anggota mengenakan sarung khas identitas komunitas mereka.
Dalam rangkaian acara, selain zikir, juga dilakukan doa bersama sebagai wujud syukur sekaligus harapan agar komunitas Vespa Sarungan Bone terus langgeng, solid, dan senantiasa menjalin silaturahmi antar sesama scooteris maupun masyarakat sekitar.
Kegiatan tersebut digagas Ustaz Awaluddin Syam, sekaligus sebagai pelopor terbentuknya komunitas Vespa Sarungan Bone. Dalam kesempatan itu, dia menyampaikan pesan penting tentang makna kebersamaan dan semangat keagamaan yang harus terus dijaga para anggota komunitas.
“Komunitas ini bukan sekadar tempat kumpul pecinta motor tua, tapi wadah silaturahmi dan dakwah yang membumikan nilai-nilai keislaman melalui hobi,” ujar Ustaz Awaluddin Syam.
Momentum ini sekaligus menjadi pengingat bahwa nilai-nilai kesederhanaan, kebersamaan, dan cinta tanah air yang dimiliki para santri sejalan dengan semangat komunitas Vespa Sarungan Bone yang selalu menjunjung persaudaraan dan kepedulian sosial.
Kegiatan ditutup doa bersama dan pembacaan shalawat, serta refleksi perjalanan komunitas selama ini. Vespa Sarungan Bone berkomitmen untuk terus berkontribusi positif bagi masyarakat melalui berbagai kegiatan sosial dan keagamaan di masa mendatang, termasuk belajar ngaji. ***













