Bone, Global Terkini- Pemungutan Suara Ulang (PSU) dilaksanakan di TPS 001 Desa Mario, Kecamatan Mare, Senin 2 Desember 2024.
Hal tersebut berdasarkan surat Rekomendasi Pengawas Kecamatan Mare nomor 064/KA.02/K.SN-21-03.15/11/2024 tanggal 30 November 2024.
PSU yang dilaksanakan merupakan jenis pemilihan Gubernur-wakil Gubernur Sulawesi Selatan 2024.
Ketua Panwascam Mare, Iwan Taruna mengungkap penyebab terjadinya PSU karena adanya laporan hasil pengawasan dari pengawas TPS 001 Desa Mario bahwa terdapat indikasi dugaan pelanggaran.
Panwaslu Mare pun melakukan pengkajian terhadap dugaan pelanggaran tersebut.
“Setelah melakukan pengkajian hukum, terdapat dua orang yang menggunakan hak pilihnya kategori Pemilih Tambahan (DPK) memakai KTP Elektronik Jeneponto dan Bulukumba pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, lalu mengkoordinasikan ke Bawaslu Kabupaten dan selanjutnya direkomendasikan ke PPK Kecamatan Mare untuk di lakukan PSU,” kata Iwan.
Ketua Bawaslu Bone Alwi mengapresiasi perjuangan pengawas yang melakukan tugas pengawasan secara melekat dan maksimal terhadap PSU Pilkada 2024.
“Sehari sebelum pelaksanaan PSU, kami telah menginstruksikan kepada jajaran Pengawas di Kecamatan Mare untuk melakukan pengawasan melekat terkait prosedur dan mekanisme agar tidak ada kekeliruan yang berpotensi terjadinya pelanggaran kembali di TPS serta intens berkoordinasi dengan PPK. Selain itu terhadap pengawasan yang dilakukan tidak lupa dituangkan dalam Form A laporan hasil pengawasan,” ungkapnya.
Alwi berharap pelaksanaan PSU ini dapat menjaga kepercayaan publik terhadap proses demokrasi di Kabupaten Bone dalam memastikan transparansi dan integritas Pemilihan serta mewujudkan Pemilihan yang jujur, adil, dan bebas dari pelanggaran. ***