Bone, Global Terkini – Jajaran Satuan Reserse Narkoba Polres Bone, Sulawesi Selatan, meringkus sebanyak 11 orang terkait dugaan tindak pidana penyalahgunaan narkoba di beberapa titik yang diduga menjadi tempat pengedaran.
Beberapa titik dimaksud yakni, Bukaka, BTN Lonrae, Jl Yos Sudarso Kelurahan Bajoe, Lingkungan Lacokkong hingga Dusun Paroto Desa Samaelo.
Para terduga pelaku tersebut diringkus beserta sejumlah barang bukti pada Sabtu 17 Februari 2024. Razia dilakukan mulai pukul 19.30 Wita.
Mereka masing-masing AR, RD, FR, IC, IW, DM, AC alias HR, SY alias CL, JW alias WD, BH alias ON dan AB alias CT.
Dari AC alias HR, SY alias CL dan BH alias ON yang diduga pengedar, Polisi mengaku telah mengantongi identitas lain hasil pengembangan, dan saat ini sedang dalam pengejaran.
Kasat Narkoba Polres Bone, Iptu Andi Reza Pahlawan menyebut tindakan itu sebagai bentuk keseriusan pihaknya dalam memberantas peredaran narkoba di Kabupaten Bone. Tidak main-main, sebanyak 13 kasus dengan jumlah tersangka kurang lebih 30 orang di bulan Februari 2024 telah berhasil mereka ungkap.
Sementara pada Januari 2024, mereka juga berhasil menyelesaikan sebanyak 11 kasus dengan jumlah tersangka 15 orang.
” Dari 15 itu, 3 orang kita rehab, ” Kata Iptu Andi Reza, Senin 19 Februari 2024.
Masih kata dia, Narkoba adalah musuh bersama yang harus diberantas, meski hal itu diakuinya tidak akan mudah mengingat luasnya wilayah dan seringnya mereka terbentur dipembuktian. Masyarakat pun akhirnya diharapkan bisa ikut ambil bagian, melaporkan serta mengawasi.
Dia juga menjelaskan, saat ini pihaknya tengah rutin melakukan patroli dan telah mengantongi 3 nama diduga bandar sabu.
Soal penindakan, pria yang baru menjabat Kasat Narkoba dua bulan lebih itu mengaku tidak akan segan melakukan tindakan tegas dengan menembak di tempat para pelaku yang coba melakukan perlawanan.
” Saat ini juga kan sudah ada Forbes, kita sangat berterimakasih ke mereka tapi kita berharap mungkin Forbes bisa lakukan tindakan mencegahan saja, untuk penindakan dikoordinasikan dengan kami, ” Ujar Iptu Andi Reza.
Untuk diketahui, saat ini 11 orang terduga pelaku telah dalam proses penyelidikan dan penyidikan. Adapun barang bukti, selain beberapa sachet sabu, alat hisap dan handphone, Polisi juga mengamankan uang tunai sebanyak Rp 45 juta.
