KOLUT, Global Terkini – Aliansi Pemuda dan Pelajar Sulawesi Tenggara (AP2 Sultra), termasuk salah satu organisasi kepemudaan (okp) besar yang cukup diperhitungkan. Lahirnya organisasi ini, mendapat athensi dan emphati dikalangan pemuda dan para pelajar yang masih eksis menjaga nilai – nilai idealisme dan patriotism ditengah pergeseran peradaban dan degradasi moral, adat istiadat dan budaya.
Dalam waktu dekat, AP2 Sultra akan menggelar musyawarah daerah (Musda) pada hari Senin, 9 Agustus 2021 di Hotel Claro Mandonga – Kendari. Kegiatan ini dijadwalkan akan dihadiri oleh Kapolda Sulawesi Tenggara, Walikota Kendari, Bupati Muna dan Bupati Barat serta sejumlah tokoh pemuda dan pelajar dari Bumi Anoa.
Hajatan ini mendapat dukungan dan antusias cukup besar dari kalangan pemuda maupun birokrat. Terbukti dengan adanya support serta ucapan dukungn dari pemerintah Daerah dalam bentuk spanduk dan baliho yang dipajang dilokasi Musda.
Tiga hari menjelang musda, ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) AP2 Sultra, kabupaten Konawe Selatan, Asrudi IE sudah menyatakan sikap untuk maju dalam pemilihan ketua DPW AP2 Provinsi Sulawesi Tenggara, melalui musda yang akan digelar dua hari lagi. “Insya Allah, atas izin Allah, saya akan ikut berkompetisi dalam musda kali ini.” Tulis Asrudi melalui pesan WhatsApp kepada Global Terkini. Sabtu, (7/8/21).
Asrudi pun mengemukakan alasan dan gagasanya untuk maju sebagai calon ketua. Ia menilai jika pemuda saat ini telah mengalami degradasi kepercayaan masyarakat, bahkan bisa dikatakan nyaris kehilangan. Oleh sebab itum saya ingin memulihkan harga diri dan jati diri pemuda yang sudah dalam kondisi transisi dan sudah tidak dilirik lagi potensinya yang baik sebagai pemegang tongkat estapet penerus generasi bangsa. Imbuh nya.
“Situasi saat ini, kita telah banyak kehilangan peran karena minimnya kepercayan. Ini disebabkan karena tidak adanya konsistensi ketika pemuda diperhadapkan dengan masalah, sehingga tidak ada penyelesaian masalah secata konkrit dan tuntas. Kita dinilai tidak becus menangani persoalan dan hanya berpikir instan dalam mengambil peran. Padahal, sebagai pemuda seharusnya memiliki pemikiran kritis terhadap situasi dan kondisi bangsa ini. Peran sebagai kontrol sosial misalanya, kita wajib melakukan pengawasan terhadap kebijakan dan pelaksanaan program kerja demi kesejahteraan masyarakat. Memalui lembaga ini, saya bertekad mengembalikan harga diri para pemuda.dengan memegang teguh prinsip, bahwa apa yang kita mulai, musti di selesaikan secara tuntas.” Tegas Asrudi
Asrudi sangat optimis akan berhasil menjadi ketua DPW AP2 Sultra, dengan adanya sejumlah dukungan dan rekomendasi dari DPC. Diantaranya dukungan dari DPC Kolaka dan DPC Kolaka Utara. Semoga hajatan ini berjalan lancar dan melahirkan hasil putusan musyawara yang baik serta diterima semua kalangan. Harap nya.
Penulis : Hamruddin