NewsPeristiwaRagam

Kontroversi Panas di Mamasa! Gol Samukir FC Dianulir, Wasit Jadi Sorotan

×

Kontroversi Panas di Mamasa! Gol Samukir FC Dianulir, Wasit Jadi Sorotan

Sebarkan artikel ini
Para pemain Samukir FC dan Tabulahan FC saling berebut bola di tengah lapangan pada laga semifinal Bupati Cup Mamasa, Sabtu 25 Oktober 2025. Pertandingan berlangsung sengit sejak menit awal dengan tempo tinggi dari kedua tim.

Mamasa, Global Terkini- Laga semifinal Bupati Cup Mamasa antara Samukir FC dan Tabulahan FC, Sabtu 25 Oktober 2025, diwarnai kontroversi setelah gol Samukir FC dianulir wasit karena dianggap offside.

Pertandingan berlangsung sengit sejak babak pertama. Kedua tim saling serang untuk memperebutkan dominasi lapangan. Tabulahan FC lebih dulu unggul, sebelum Samukir FC sempat membalas lewat gol di menit ke-37. Namun, wasit menganulir gol tersebut dengan alasan offside.

Kontroversi mencuat setelah pertandingan usai. Dalam tayangan ulang video siaran langsung, pemain Samukir FC tampak tidak dalam posisi offside. Tayangan itu bahkan beberapa kali diputar dan tetap menunjukkan posisi onside.

Baca Juga :   Lapak Dibongkar, Pedagang di Sinjai Bingung Cari Nafkah

Merasa dirugikan, Manajer Samukir FC, Suderis, langsung mendatangi panitia pelaksana untuk memprotes keputusan wasit.

“Kami ini dirugikan, gol dianulir karena dinyatakan offside. Namun berapa kali kami putar, tidak dalam offside,” tegas Suderis di hadapan panitia pelaksana.

Menanggapi protes itu, panitia pelaksana, Welly, menyampaikan permohonan maaf kepada pihak Samukir FC.

“Kami mohon maaf jika ada kesalahan. Sebab pengadil lapangan adalah wasit,” kata Welly.

Ia menambahkan, jika ditemukan adanya kesalahan dari wasit, maka pihaknya akan melakukan evaluasi.

Baca Juga :   Tatap Muka Ketua Persit KCK Daerah XIV Hasanuddin

“Akan kami evaluasi kalau ditemukan ada kesalahan wasit. Namun itu tidak akan mengubah hasil,” ujarnya.

Insiden ini menambah daftar riak dalam gelaran Bupati Cup Mamasa, setelah sebelumnya babak penyisihan di Kecamatan Mambi juga sempat diwarnai kericuhan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *