Sergai, Global Terkini – Bupati Serdang bedagai (Sergai) Ir. H. Soekirman, sangat mengapresiasi dan mendukung kegiatan apa saja yang sifatnya positif dan sejalan dengan visi Kabupaten Sergai yaitu unggul, inovatif dan berkelanjutan. Bicara tentang unggul, harus ada produk yang dihasilkan dengan waktu yang lebih singkat, biaya yang lebih sedikit/terjangkau tetapi dengan hasil yang lebih banyak dan ada produk pembanding barulah bisa dikatakan produk tersebut unggul. ungkap Bupati Sergai, Ir. H. Soekirman, saat berkunjung ke Desa Melati II, Kecamatan Perbaungan, Selasa, 7 Agustus 2018.
Hadir dalam kunjungan itu, Kepala Desa Ketapang, Aliuddin, SP, MP, Camat Perbaungan, Gunawan Hasibuan, S.STP, Pembina Kelompok Ternak Mulya Jaya, Yudhi Guntara, Tokoh Pemuda, Dimas Triadji, Penyuluh Pertanian (PPL), Bungaria Sihaloho dan para anggota kelompok ternak Mulya Jaya.
Tidak hanya mendukung kegiatan ini, Bupati juga sangat terkesan pada pemikiran-pemikiran kaum muda yang mendasari terlaksananya gagasan seperti ini. Bupati mengharapkan kepada putra/putri Sergai yang telah menimba ilmu di berbagai bidang di perguruan tinggi, hendaknya menerapkan ilmu pengetahuan dan pengalamannya di Tanah Bertuah Negeri Beradat ini. Dan jangan bosan untuk berkreasi serta berinovasi demi kemajuan kabupaten Sergai. Terlebih lagi, mampu menjadi inspirasi bagi masyarakat dan menciptakan lapangan pekerjaan baru.
Sebelum menutup sambutannya, Bupati Soekirman menjelaskan bahwa untuk menciptakan produk unggulan kita harus punya P5 yaitu, Product Knowledge (pengetahuan dan wawasan tentang produk) yang kita buat dan juga tahapan prosesnya.
Promosi, yaitu melakukan promosi/perkenalan produk, baik melalui media tv, radio, sosial media atau bahkan dari mulut ke mulut. Price, menerapkan harga yang bersaing dengan produk-produk sejenis yang ada dipasaran dengan tetap mengutamakan mutu/kualitas produk
Public Relation, menjalin hubungan yang baik dengan masyarakat. Power, peran serta Pemerintah/instansi terkait.
Acara diisi dengan memerah susu kambing, mengutip telur bebek, dan mencicipi susu murni serta telur asin hasil produksi kelompok ternak Mulya Jaya, oleh Bupati Soekirman.
Kades Ketapang, Aliuddin, SP. MP, dalam sambutannya mengatakan, “kelompok ternak Mulya Jaya ini merupakan salah satu kelompok ternak unggulan yang tidak hanya membudidayakan hewan ternak tetapi juga menghasilkan produk dari hewan ternak itu sendiri” ujar Aliuddin
Kegiatan peninjauan ini sebagai Pra Pembinaan. Karena dalam waktu dekat, beberapa orang dari setiap desa se-kecamatan Perbaungan akan mendapatkan pembinaan terkait pola peternakan yang terintegrasi, yaitu bagaimana memanfaatkan lahan/pekarangan rumah menjadi sumber penghasilan, produksi atau bahkan menjadi kawasan wisata edukasi.
Pembina Kelompok ternak, Yudhi guntara, menjelaskan bahwa saat ini sedang mengembang biakkan 10 ekor sapi jenis Brahman, 40 ekor kambing etawa dengan pakan khusus yg terbuat dari ampas soya (kedelai). 10 diantaranya sudah memproduksi susu, 500 ekor bebek petelur yang menghasilkan sekurangnya 400 butir telur per hari untuk dijadikan telur asin. Sedangkan susu kambing yang dihasilkan tidak hanya utuk diminum tetapi juga sebagai bahan pembuatan sabun.
Penulis : Budi Lubis
Editor : Redaksi