LAMPUNG,GLOBALTERKINI.COM- Melalui program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL), Lampung Selatan, Provinsi Lampung kini mendapat jatah pembuatan sertifikat sebanyak 31.800 bidang, untuk difokuskan di Kecamatan Candipuro.
Program pemerintah pusat itu diberikan kepada masyarakat yang belum memiliki surat kepemilikan Tanah atau Sertifikat.
“Program ini sudah bergulir sejak tahun lalu,” kata Jeje Fahrudin, Kasubsi Pemeliharan Data Hak Tanah dan Pembinaan PPAT, BPN Lampung Selatan saat ditemui di kantor Kecamatan Candipuro, Rabu 31 januari 2018.
Dijelaskannya, ada perbedaan antara PTSL dan Prona dalam proses pengukuran lahan atau tanah. Sebab dalam pengukuran untuk PTSL tak hanya yang mengikuti program, namun melakukan pengukuran secara keseluruhan.
“Kalau Prona, lahan yang diukur jika mereka yang daftar, sedangkan PTSL seluruh bidang dalam satu kecamatan diukur” Ujar Jeje.
Kedatangan BPN ke Kecamatan Candipuro, guna mengetahui data dan kesiapan Kepala Desa selaku ujung tombak Program Nasional tersebut.
Jika dipastikan telah memenuhi persyaratan, PTSL tak akan dipungut biaya (gratis)” Kalaupun ada pungutuan biaya, bisa saja diambil sesuai dengan keputusan bersama tiga menteri” Tambah Jeje.
Pemberian sertifikat yang diberikan Presiden Joko Widodo di GOR Way Handak, Kalianda pekan lalu, merupakan program PTSL tahun 2017. Lampung Selatan mendapatkan kuota sebanyak 30.900 bidang.
Jeje menambahkan, tahun ini pihaknya akan fokus pada satu kecamatan, agar proses pengukuran dan pembuatan sertifikat bisa dilakukan secepatnya, “Targetnya bulan Agustus tahun ini sudah harus selesai semua, makanya kami memastikan kesiapan Kecamatan Candipuro” Katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Sidoasri, Samsul menyambut baik program yang diberikan pemerintah pusat tersebut. Tentunya program ini sangat membantu masyarakat kecil, kami siap menjalankan” Singkatnya.
Laporan: Iskandar Syahri
Editor : Indra Mahendra
